Sabtu, 09 Maret 2019 22:31

Undang-undang investasi pengusaha asing bakal tingkatkan keterbukaan Tiongkok

Luar Negeri

Belum lama berselang, Perusahaan Air Bus mengumumkan, pihaknya di Kota Shenzhen Tiongkok akan secara resmi membuka pusat inovasi satu-satunya di Asia.
Tindakan Air Bus tersebut merupakan manifestasi keterbukaan level tinggi Tiongkok putaran baru.

Menghadapi situasi investasi transnasional menurun 19 persen di seluruh dunia tahun lalu, pertumbuhan investasi Tiongkok malah naik 3 persen dan tren tersebut berlanjut pada tahun 2019.

Menurut data terbaru Kementerian Perdagangan Tiongkok, modal asing yang dimanfaatkan Tiongkok secara riil pada bulan Januari tahun ini naik 4,8 persen dibandingkan masa sama tahun lalu, dan investasi AS dan Belanda di Tiongkok masing-masing merealisasi pertumbuhan kuat 124,6 persen dan 95,6 persen.

Rehabilitasi ekonomi global kini diperlamban, namun keterbukaan level tinggi putaran baru Tiongkok untuk merealisasi pembangunan bermutu tinggi tak pernah berhenti. Salahsatu tindakan nyata ialah 2,900 wakil KRN Tiongkok tengah di Beijing membahas Rancangan Undang-Undang Investasi Pengusaha Asing. Tiongkok berniat melalui undang-undang tersebut mendorong investasi pengusaha asing, melindungi hak dan kepentingan sahnya, membentuk iklim bisnis yang bertata hukum, universal dan memudahkan dalam rangka merealisasi keterbukaan level tinggi putaran baru.

Pemimpin tertinggi Tiongkok Xi Jinping berpendapat, prestasi ekonomi Tiongkok selama 40 tahun ini dicapai dalam keadaan terbuka dan peralihan ekonomi Tiongkok dari tahap pertumbuhan pesat ke tahap pembangunan bermutu tinggi ke depan juga harus direalisasi dalam syarat lebih terbuka. Lima tahun yang lalu, Tiongkok memutuskan untuk secara menyeluruh memperdalam berbagai reformasi perkembangan ekonomi negara, di antaranya mempercepat penyempurunaan sistem ekonomi tipe terbuka serta penyempurnaan undang-undang dan peraturan yang berhubungan dengan luar negeri dan penyatuan undang-undang investasi dalam dan luar negeri. KRN, badan kekuasaan tertinggi Tiongkok, pada tahun 2018 mencantumkan Undang-Undang Investasi Pengusaha Asing ke dalam rencana legislasi dan menjadikannya sebagai hukum fundamental investasi pengusaha asing di Tiongkok.

Sebagai ekonomi kedua terbesar, negeri perdagangan komoditi terbesar dan negeri perdagangan jasa kedua terbesar di dunia, Tiongkok dalam menyusun Rancangan Undang-Undang Investasi Pengusaha Asing telah memanifestasikan keterbukaan dan transparansi, penyambungan keadaan negeri sendiri dengan peraturan internasional serta prinsip legislasi sama investasi dalam dan luar negeri.

Kongres PKT ke-19 mengemukakan bahwa semua perusahaan yang terdaftar di Tiongkok akan diperlakukan secara sama derajat. Rancangan UU Investasi Pengusaha Asing berharapan diterima baik sidang KRN kal ini dan menggantikan 3 undang-undang investasi asing sebelumnya. Ini juga akan merupakan symbol penting Tiongkok lebih mengindahkan keterbukaan sistem.

Di latar belakang faktor-faktor ketidak-pastian ekonomi global terus bertambah, Tiongkok stabil politiknya, stabil masyarakatnya, pasarnya besar dan ulet, ada rantai industri yang paling lengkap di dunia. Dapat diharapkan bahwa Undang-Undang Investasi Pengusaha Asing akan membantu pengusaha asing mempercepat perkembangan di jalur lebar Tiongkok dan memungkinkan Tiongkok meningkatkan pembangunan bermutu dan keterbukaan berlevel tinggi.

favorite 0 likes

question_answer 1 Updates

visibility 262 Views

Update
Gak ada fotonya nah @CRI ?
Minggu, 10 Maret 2019 20:51

Related News
WawancaraeEksklusif Presiden Sierra Leone Julius Maada Bio oleh CMG
Xi Jinping berharap para anggota MPPR aktif berikan masukan untuk dorong pembangunan modernisasi ala Tiongkok
Xi Jinping tulis mukadimah untuk buku pelajaran kursus pelatihan kader seluruh Tiongkok kelompok ke-6
×