Selasa, 12 November 2019 15:18

Hallo Puskesmas bersama Puskesmas Ngemplak Simongan bahas `Musim Hujan dan DBD`

Kesehatan

Perilaku masyarakat yang kurang sadar terhadap pemberantasan sarang nyamuk, seperti tidak menutup tempat penampungan air dengan rapat atau membiarkan kaleng bekas dan botol terbuka sehingga dapat menampung air hujan, akan menciptakan tempat nyamuk bertelur dan berkembang.

Kegiatan `Satu Rumah Satu Jumantik` didorong agar setiap rumah memiliki satu orang anggota rumah yang melakukan pemantauan jentik nyamuk dan pemberantasan sarang nyamuk di lingkungan rumah sendiri.

Kemudian penguatan sumber daya manusia termasuk tenaga ahli laboratorium untuk penegakan diagnosa dan dokter untuk peningkatan pengobatan.

Selanjutnya memadukan berbagai metode yang sudah ada sehingga mengurangi pemakaian pestisida untuk memberantas nyamuk pembawa virus dengue yang menyebabkan DBD.

Hallo Puskesmas bersama Ferdina Fitriana, SKM dan Eucinda, SKM dari Puskesmas Ngemplak Simongan Semarang, Jawa Tengah, Selasa (12/11), memahas `Musim Hujan dan DBD`.

favorite 0 likes

question_answer 0 Updates

visibility 179 Views

Update
No Update Available
Related News
Selain artemisinin, masih banyak hadiah Tiongkok untuk dunia
Peng Liyuan berpidato di depan konferensi virtual Hari Tuberkulosis Sedunia 2022
Sambangi warganya, Polres Kepulauan Seribu bagikan masker gratis
×