Senin, 16 Desember 2019 15:33

Membahas ASI eksklusif bersama Puskesmas Lamper Tengah dan PBL Undip Semarang

Kesehatan

Air Susu Ibu (ASI) tak diragukan lagi manfaatnya bagi kesehatan bayi, juga untuk Bunda yang menyusui. Itulah sebabnya pemberian ASI eksklusif diwajibkan selama minimal enam bulan, sejak bayi lahir.

Pemerintah bahkan mewajibkan Bunda memberikan ASI eksklusif pada si buah hati. Kewajiban itu tertuang dalam pasal 6 Peraturan Pemerintah (PP) nomor 33/2012 tentang Pemberian ASI Eksklusif, yang ditetapkan pada 1 Maret 2012. Anjuran pemerintah itu dibuat berdasarkan rekomendasi Badan Kesehatan Dunia (WHO).

ASI dibutuhkan karena selama enam bulan pertama kehidupannya, bayi belum memiliki enzim pencernaan yang sempurna. Sehingga, bayi belum bisa mencerna makanan atau minuman selain ASI. Lebih dari itu, semua jenis nutrisi yang dibutuhkan bayi sudah bisa terpenuhi dari ASI. Jadi, selama enam bulan sejak pertama dilahirkan, bayi sejatinya hanya membutuhkan ASI eksklusif tanpa tambahan makanan atau minuman apapun.

Pemberian ASI eksklusif akan sangat bermanfaat bagi kesehatan bayi. Dengan mengonsumsi ASI, bayi terlindungi dari risiko infeksi akut seperti diare, pneumonia, infeksi telinga, haemophilus influenza, meningitis, dan infeksi saluran kemih.

Sementara itu, menyusui juga sangat bermanfaat bagi kesehatan Bunda. Dengan memberikan ASI eksklusif, dapat mengurangi risiko perdarahan setelah melahirkan dan juga menunda kembalinya kesuburan Bunda.

Bunda juga bisa merasakan manfaat lain, seperti penurunan tekanan darah dan kolesterol serum total, serta penurunan prevalensi diabetes melitus tipe 2. Yang paling menakjubkan, menyusui bisa mengurangi risiko terkena kanker payudara dan kanker ovarium.

Membahas ASI eksklusif bersama Puskesmas Lamper Tengah dan PBL Undip Semarang, Senin (16/12) pagi.

favorite 0 likes

question_answer 0 Updates

visibility 544 Views

Update
No Update Available
Related News
Selain artemisinin, masih banyak hadiah Tiongkok untuk dunia
Peng Liyuan berpidato di depan konferensi virtual Hari Tuberkulosis Sedunia 2022
Sambangi warganya, Polres Kepulauan Seribu bagikan masker gratis
×