Jumat, 05 Juni 2020 00:49

Bagaimana Wuhan wujudkan deteksi asam nukleat kepada jutaan warga kota?

Luar Negeri

Divisi Komando Pencegahan dan Pengontrolan Wabah COVID-19 Provinsi Hubei hari Selasa kemarin (2/6) mengumumkan hasil deteksi asam nukleat dan pemeriksaan penyakit di kota Wuhan. Menurut hasil tersebut, deteksi asam nukleat yang dilakukan secara terpusat dari tanggal 14 Mei pukul 0:00 hingga 1 Juni pukul 24:00 lalu kepada seluruh warga kota Wuhan yang berjumlah 9.899.828 orang, tidak ditemukan adanya kasus positif terkonfirmasi, namun ditemukan 300 kasus terinfeksi tanpa gejala, dengan tingkat pendeteksian tercatat 0,303/ 10.000 orang. Selain itu, terdapat 1174 orang yang berkontak erat dengan hasil deteksi asam nukleat yang sama, yaitu negatif. Pihaknya telah melakukan karantina medis terhadap kasus-kasus terinfeksi tanpa gejala dan kontak erat.

Hasil deteksi asam nukleat terpusat kali ini menunjukkan, dewasa ini, proporsi kasus terinfeksi tanpa gejala di kota Wuhan dalam seluruh populasi sangat rendah, tidak ditemukan adanya penularan virus dari kasus terinfeksi tanpa gejala kepada orang lain.

Pendeteksian dan pemeriksaan di Kota Wuhan kali ini total telah menghabiskan dana sebesar 900 juta Yuan. Pihaknya telah melakukan pemeriksaan bersih dan perbandingan data besar, memobilisasi penduduk yang belum pernah mengikuti pendeteksian asam nukleat untuk ikut dalam pendeteksian kali ini. Jumlah pos pendeteksian yang didirikan pemerintah Kota Wuhan mencapai 2.907 buah, dilengkapi dengan staf tenaga kerja sebanyak 288 ribu orang, dan tenaga medis sejumlah 57 ribu orang, pada pokoknya telah mewujudkan pendeteksian semaksimal mungkin.

Bagaimana kota Wuhan mewujudkan pendeteksian terpusat terhadap jutaan penduduk dalam waktu yang begitu pendek? Wakil Direktur Komisi Kesehatan Kota Wuhan Wang Weihua memperkenalkan:

Badan pendeteksian di kota Wuhan telah ditambah dari 23 sampai 63 buah, dengan upaya sekuat tenaga serta penambahan fasilitas baru, secara signifikan meningkatkan kemampuan deteksi harian asam nukleat.

Selama masa pendeteksian terpusat, jumlah tenaga kerja badan pendeteksian pihak ketiga ditingkatkan dari 419 orang sampai 1.451 orang, alat pendeteksi pun bertambah dari 215 set sampai 701 set, dan diberlakukan jam kerja selama 24 jam perhari.

Selain itu, pihaknya menggunakan teknologi baru dengan melakukan pemeriksaan terpadu secara ilmiah. Berdasarkan penelitian terkait dan uji coba dalam dan luar negeri, pihaknya membagi sejumlah orang menjadi beberapa regu untuk melakukan pendeteksian terhadap “swab” orang-orang yang dideteksi dalam regu. Setelah menemukan regu dengan hasil positif, pihaknya akan melakukan pendeteksian secara individu kepada regu-regu tersebut sampai ditemukan orang yang terinfeksi positif.

Cara pendeteksian ini sangat cocok untuk pendeteksian terpusat kota Wuhan, dengan demikian dapat meningkatkan efensiensi waktu.

Melalui ketiga cara tersebut, kapasitas deteksi harian kota Wuhan meningkat dari 300 ribu sampai 1 juta orang.

Dilakukannya pendeteksian asam nukleat terpusat di Wuhan tidak hanya meningkatkan kepercayaan diri warga kota untuk memulihkan kehidupan ekonomi dan sosial mereka, namun juga melegakan dan menenangkan warga kota Wuhan bahkan seluruh warga Tiongkok.

favorite 1 likes

question_answer 0 Updates

visibility 179 Views

Update
No Update Available
Related News
WawancaraeEksklusif Presiden Sierra Leone Julius Maada Bio oleh CMG
Xi Jinping berharap para anggota MPPR aktif berikan masukan untuk dorong pembangunan modernisasi ala Tiongkok
Xi Jinping tulis mukadimah untuk buku pelajaran kursus pelatihan kader seluruh Tiongkok kelompok ke-6
×