Upaya pencarian terhadap Ebi Nugraha (24), seorang pemuda asal Sukarasi yang tenggelam di Pantai Karang Hawu pada hari kedua pencarian masih belum temukan titik terang, hingga petang ini, Minggu (14/6).
Tim SAR gabungan secara maksimal telah melakukan upaya pencarian sejak minggu pagi tadi dengan melibatkan unsur yang terdiri dari Pos Pencarian dan Pertolongan Sukabumi, Polsek Cisolok, Koramil Cisolok, BPBD Kabupaten Sukabumi, Polair Polres Sukabumi, HNSI, Balawista, IEA Sukabuni, ACT Sukabumi, Pramuka Peduli Kabupaten Sukabumi, SAR Khatulistiwa, SAR MTA, BAZNAS, dan Keluarga korban.
“Puluhan personel SAR gabungan telah kita kerahkan untuk menyisir wilayah yang dicurigai adanya korban tetapi korban belum kunjung kita temukan rencana besok kita akan perluas area pencarian.” Tegas Hendra Sudirman, S.E., M.Si., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR ini.
Pada pencarian hari ini tim SAR gabungan terbagi menjadi tiga SRU dimana pada SRU pertama melakukan penyisiran menggunakan perahu Jukung dari lokasi kejadian hingga sejauh 4 NM, SRU kedua melakukan penyisiran menggunakan rubber boat dari lokasi kejadian hingga sejauh 2Nm, kemudian pada SRU ketiga melakukan pencarian visual disepanjang garis pantai sejauh 5 Km dari lokasi kejadian.
Hendra juga menambahkan, penyisiran area pencarian akan dihentikan malam ini dan selanjutnya tim akan melakukan pengamatan secara visual di sekitar lokasi kejadian sambil menunggu informasi dari warga sekitar bibir pantai apabila menemukan tanda-tanda korban.
Sebelumnya korban dikabarkan tenggelam pada Sabtu (13/6) sekitar pukul 10.50 WIB, ketika sedang mencari kumang bersama teman-temannya di pinggir pantai Karang Hawu tepatnya berada di depan Koramil Cisolok, Kab Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Namun tanpa disadari korban berada agak jauh dari bibir pantai, akhirnya ombak datang menerjang korban dan menyeretnya hingga ke tengah. Melihat korban terseret ombak, teman-temannya berusaha menolong namun tidak berhasil menjangkau korban sehingga korban pun tidak terlihat lagi.