SHENZHEN, Tiongkok, 27 Juli 2020 /PRNewswire/ -- Hari ini, Huawei menggelar konferensi lewat internet tentang "Intelligent Traffic Management Solution" (ITMS) dengan tema "Transform the Way We Move". Sejalan dengan urbanisasi yang kian pesat sehingga mengakibatkan penambahan populasi, sejumlah teknologi informasi dan komunikasi sangat dibutuhkan guna mengurangi kecelakaan lalu lintas serta meningkatkan efisiensi penegakan aturan lalu lintas. Dalam konferensi ini, pelanggan dan mitra global di sektor tersebut saling berbagi pengalaman dan wawasan tentang "kenormalan baru" (new normal) di era pascapandemi.
Huawei telah merilis "Intelligent Traffic Management Solution" untuk pasar luar negeri guna menangani sejumlah tantangan dalam penegakan aturan lalu-lintas, inspeksi pelanggaran aturan lalu lintas, serta pengendalian lalu lintas. Solusi ini didukung sederet teknologi mutakhir termasuk big data, AI, cloud, 5G, dan lain-lain.
Di era pascapandemi, sistem transportasi yang aman dan stabil berperan penting dalam pemulihan ekonomi
Sejumlah teknologi TIK seperti cloud computing, big data, dan kecerdasan buatan (AI) berperan penting dalam pencegahan dan pengendalian epidemi. Hal ini membuat pemerintah dan perusahaan di seluruh dunia menyadari bahwa transformasi digital tak bisa dihindari. Saat perekonomian dan pasar kembali beraktivitas, sistem transportasi yang aman dan berfungsi dengan baik sangat dibutuhkan.
York Yuekun, President, Huawei Global Government Business Unit, berkata: "Lalu lintas yang lancar dan tertib menjadi prasyarat bagi pemulihan ekonomi pada babak selanjutnya. 'Intelligent Traffic Management Solution' Huawei memanfaatkan berbagai teknologi baru seperti AI dan big data. Layanan ini juga mengubah manajemen lalu lintas dari model yang berbasiskan pengalaman menjadi model canggih, serta dari pendekatan 'mencari jarum di tumpukan jerami' menjadi 'aktivitas operasional yang terarah secara cermat'." Lebih lagi, solusi tersebut meningkatkan efisiensi lalu lintas, menjaga keselamatan pengendara, dan membantu kota-kota dalam mengatasi isu lalu lintas serta memulihkan perekonomian.
Sebagai salah satu kota industri terbesar di Kerajaan Arab Saudi, Yanbu memanfaatkan 'Intelligent Traffic Management System' Huawei pada 2019. Engr. Thamer Anwar Noori, Manager, Communication & Emergency System, Industrial Security & Safety, Royal Commission, Yanbu, berkata: "Kami ingin membangun Yanbu menjadi salah satu kota teraman di dunia. Demi mewujudkannya, kami harus menjamin keselamatan di jalan raya dan menyediakan lalu lintas yang efisien serta aman bagi warga Yanbu. Setelah menerapkan 'Intelligent Traffic Management System' Huawei pada 2019, kami memperoleh hasil yang luar biasa dalam beberapa bulan."
Mengubah manajemen lalu lintas & digitalisasi aspek keselamatan lewat 'Intelligent Traffic Management Solution' Huawei
Manajemen dan aspek keselamatan lalu lintas selalu menjadi prioritas utama bagi banyak pemerintah di seluruh dunia, sebab hal tersebut secara langsung berpengaruh terhadap taraf hidup masyarakat. Huawei bekerja sama dengan mitra-mitra ekosistem untuk mengembangkan ITMS, serta mendukung integrasi sistem berdasarkan platform terbuka.
Salah satu mitra Huawei ITMS ialah Hawkie Zhang, Vice President, E-Hualu International Technology Co., Ltd. Dia berkata: "Lalu lintas dan sumber daya manusia saling berkaitan. Penegakan aturan lalu lintas di luar lokasi secara canggih dapat mengurangi beban tenaga kerja dalam manajemen lalu lintas. Ke depan, kami akan memanfaatkan big data untuk melakukan analisis hubungan secara mendalam pada bidang bisnis inti, serta memakai AI untuk mengusung era baru bagi manajemen lalu lintas perkotaan."
Augustine Chiew, Lead, Asia Pasifik & Rusia, Government Business, Huawei, menjelaskan tentang Huawei ITMS, "Solusi ini terdiri atas tiga bagian, yakni 'Sharp Eyes', 'Powerful Brain', serta 'Intelligent and Simplified O&M.'
Modul "Sharp Eyes" menggantikan sensor biasa yang memiliki fitur tunggal. Modul ini ialah sensor canggih yang mendukung penggunaan berbagai algoritma sehingga pelanggaran aturan lalu lintas bisa terdeteksi secara lebih baik. Selain itu, informasi lalu lintas juga bisa diperoleh secara lengkap. Sementara, modul "Powerful Brain" mengolah dan mengkaji data lalu lintas dalam jumlah masif secara seketika. Dengan demikian, pengelola lalu lintas mampu membuat keputusan dengan lebih baik dan akurat. Modul "Intelligent and Simplified O&M" memakai situs-situs terpadu serta platform eSight O&M demi mempercepat dan memperlancar penggunaan ITMS, serta mewujudkan manajemen E2E yang multidimensi."
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengunjungi: https://e.huawei.com/topic/intelligent-traffic-2020/en/
Tautan terkait:
http://www.huawei.com/cn
