Senin, 23 November 2020 20:51

Solusi Tiongkok berikan arahan bagi tata kelola Global

Luar Negeri

“Mari kita mematuhi prinsip berkonsultasi bersama, membangun bersama dan menikmati manfaat bersama, mempertahankan multilateralisme, keterbukaan dan kerja sama yang saling menguntungkan untuk maju bersama,” demikian kata Presiden Tiongkok Xi Jinping dalam pidato virtual di sesi pertama KTT ke-15 G-20. Xi Jinping dalam pidatonya telah mengajukan panduan dan usulan konkret mengenai ketertiban internasional dan tata kelola global pasca pandemi sebagai arahan penting yang mendorong G-20 memainkan peranan dominan lebih besar.

Pada waktu 12 tahun lalu, , krisis moneter yang melanda seluruh dunia melahirkan mekanisme pertemuan G-20. Sekarang dunia menghadapi pandemi COVID-19 dengan imbasnya lebih serius daripada krisis moneter pada 2008. G-20 tidak hanya berkewajiban untuk mengatasi dampaknya, tapi juga harus berpandangan jauh dan terus memperbaiki kepemerintahan global, meningkatkan keyakinan pasar dan membawa harapan bagi masyarakat.

Xi Jinping menunjukkan perlunya membangun “firewall” global untuk menanggulangi pandemi, mendorong pergerakan roda perekonomian, mengoptimalkan fungsi ekonomi digital dan mewujudkan perkembangan yang lebih inklusif.

Di hadapan pandemi COVID-19 yang mewabah di seluruh dunia, seluruh masyarakat harus berpikir mau mendirikan ketertiban internasional yang mana pasca pandemi, dan bagaimana memperbaiki pemerintahan global? Peranan apa yang harus dimainkan kelompok G-20?

“Meningkatkan sistem internasional yang berintikan PBB” “memperbaiki kerangka tata kelola globalisasi ekonomi” “mendorong perkembangan sehat ekonomi digital” serta “meningkatkan kemampuan menghadapi tantangan global” adalah empat butir usulan Xi Jinping, yang sepenuhnya mencerminkan pertimbangan mendalam terhadap masa depan umat manusia serta pandangannya yang bijaksana dan menjangkau jauh.

Pada 12 tahun yang lalu, menghadapi krisis moneter internasional, Tiongkok aktif mendukung dan berpartisipasi dalam mekanisme G-20, dan berperan sebagai “lokomotif” yang mendorong maju ekonomi dunia. Menanggapi tantangan berat akibat pandemi COVID-19, Tiongkok kembali memperlihatkan kehadirannya. Pada era pasca pandemi, Tiongkok akan terus memberikan kontribusinya dan berupaya bersama berbagai pihak mendorong perbaikan tata kelola global.

favorite 1 likes

question_answer 0 Updates

visibility 174 Views

Update
No Update Available
Related News
WawancaraeEksklusif Presiden Sierra Leone Julius Maada Bio oleh CMG
Xi Jinping berharap para anggota MPPR aktif berikan masukan untuk dorong pembangunan modernisasi ala Tiongkok
Xi Jinping tulis mukadimah untuk buku pelajaran kursus pelatihan kader seluruh Tiongkok kelompok ke-6
×