Minggu, 14 Pebruari 2021 00:50

BBC diusir dari Pasar Tiongkok karena salahnya sendiri

Luar Negeri

Pihak Tiongkok hari Jumat kemarin (12/2) mengumumkan, karena laporan BBC World News mengenai isu Tiongkok melanggar regulasi terkait Tiongkok, melanggar tuntutan bahwa berita harus jujur dan adil, telah merugikan kepentingan negara Tiongkok, merusak persatuan nasional Tiongkok, tidak sesuai dengan peraturan mengenai mendaratnya siaran saluran negara lain di wilayah Tiongkok, maka dilarang disiarkan terus di wilayah Tiongkok, dan permohonannya untuk tahun baru ini ditolak.

Tindakan tersebut merupakan aksi adil Tiongkok untuk memelihara kedaulatan dan kepentingan negara, juga merupakan perlindungan tegas terhadap prinsip kejujuran dan obyektivitas pemberitaan, maka adalah sah dan rasional. BBC diusir dari pasar radio dan televisi Tiongkok justru karena salahnya sendiri.

Sebagai media terkenal dari Barat yang sudah lama mendarat di Tiongkok, BBC seharusnya sangat jelas terhadap regulasi terkait di Tiongkok. Namun, media yang menyebut dirinya sebagai media obyektif, seimbang dan adil itu malah melakukan hal yang sebaliknya sehingga telah melanggar hukum walaupun mengetahuinya sendiri.

Selama setengah tahun terakhir ini, BBC dengan sekuat tenaga menyebarkan rumor, memfitnah Tiongkok, menerapkan standar ganda, dan caranya sangat keji, sehingga telah melampaui norma profesional jurnalisme dan garis merah moral manusia, dan ini telah mengungkapkan wajah sebenarnya sebagai alat ideologis kekuatan anti-Tiongkok.

Padahal, ketidakbenaran dan prasangka BBC mengenai isu internasional sudah lama diketahui umum.

Sebagai media Barat yang sudah bersejarah 99 tahun, BBC kini sudah busuk reputasinya bahkan menerima “perintah penggusuran”, bukankah harus mawas diri? Tiongkok berdasarkan hukum menyediakan dukungan dan kemudahan kepada para wartawan mancanegara di Tiongkok, tapi mutlak tidak menyambut media yang memfitnah dan menyerang Tiongkok dengan maksud jahat.

BBC seharusnya mengadakan introspeksi, menarik pelajaran dan secara terbuka meminta maaf kepada Tiongkok berkenaan beritanya yang tidak benar. Jika terus rela menjadi alat ideologis kekuatan anti-Tiongkok, masa depannya pasti akan menjadi suram dan menyedihkan.

favorite 1 likes

question_answer 0 Updates

visibility 299 Views

Update
No Update Available
Related News
Tarik Jepang untuk bergabung, AUKUS tambah kesalahan yang telah dibuatnya
Xi Jinping temui Ma Ying-jeou beserta delegasinya
Xi Jinping: Bangsa Tionghoa telah menulis sejarah yang tak terpisahkan dari kedua tepi Selat Taiwan di sepanjang perjalanannya
×