Presiden Xi Jinping menggelar pembicaraan dengan Presiden Venezuela, Nicolas Maduro Moros, di Balai Agung Rakyat Beijing pada hari Rabu sore kemarin (13/9). Kedua pemimpin negara mengumumkan, akan meningkatkan hubungan Tiongkok-Venezuela menjadi hubungan kemitraan strategis segala iklim.
Xi Jinping menunjukkan, Tiongkok dan Venezuela adalah teman baik yang saling percaya dan mitra baik yang berkembang bersama. Selama beberapa tahun ini, kedua negara sama-sama mengalami proses pembangunan yang luar biasa. Kedua pihak saling mendukung dalam perubahan situasi internasional, dan telah membangun persahabatan yang kukuh. Tiongkok selalu memperlakukan dan mengembangkan hubungan dengan Venezuela dari ketinggian strategis dan segi jangka panjang, dengan teguh mendukung upaya Venezuela memelihara kedaulatan negara, martabat bangsa dan stabilitas masyarakatnya, serta dengan teguh mendukung usaha adil Venezuela dalam melawan intervensi dari eksternal. Hubungan kemitraan strategis segala iklim yang dijalin oleh Tiongkok dan Venezuela sesuai dengan harapan bersama rakyat kedua negara, sekaligus mengikuti tren perkembangan sejarah. Kedua pihak hendaknya bersama-sama mendorong kerja sama strategis Tiongkok-Venezuela agar dapat membuahkan lebih banyak hasil, sehingga dapat mendatangkan lebih banyak kesejahteraan bagi rakyat kedua negara, sekaligus menginjeksikan lebih banyak energi positif bagi perdamaian dan pembangunan dunia.
Xi Jinping memperkenalkan keadaan terkait reformasi dan keterbukaan Tiongkok, terutama pembangunan zona khusus ekonomi. Ia menunjukkan bahwa reformasi dan keterbukaan adalah solusi penting Tiongkok untuk mengejar zaman dengan langkah yang lebih besar. Tiongkok menghargai pengalaman berharga yang dicapai dalam proses tersebut, dan akan terus mendorong reformasi dan keterbukaan. Kekuatan manapun tidak akan dapat menghambat langkah pembangunan dan kemajuan Tiongkok.
Xi Jinping menunjukkan, tahun depan bertepatan dengan peringatan 50 tahun penggalangan hubungan diplomatik antara Tiongkok dan Venezuela. Kedua pihak akan bersama-sama mengadakan kegiatan perayaan. Tiongkok bersedia meningkatkan pertukaran budaya, mendukung pembukaan pembelajaran Bahasa Mandarin, dan penyelenggaraan Institut Konfusius dengan baik, meningkatkan pertukaran media, serta menceritakan kisah persahabatan Tiongkok-Venezuela dengan baik. Kedua pihak hendaknya bersungguh-sungguh menuntaskan hasil yang dicapai dalam pertemuan Komite Gabungan Tingkat Tinggi Tiongkok-Venezuela ke-17, serta meningkatkan kerja sama pragmatis di berbagai bidang pada tahap selanjutnya. Tiongkok juga bersedia meningkatkan impor produk unggul dari Venezuela. Xi Jinping mengucapkan selamat kepada Venezuela yang menjadi negara pertama di Amerika Latin yang ikut serta dalam kerja sama Stasiun Penelitian Bulan Internasional yang disponsori oleh Tiongkok.
Kedua pihak hendaknya mempererat kerja sama dalam mekanisme multilateral, termasuk PBB dan Grup 77 dengan Tiongkok, meningkatkan solidaritas dan kerja sama dengan negara-negara berkembang lainnya, bersama-sama menjaga tujuan dan prinsip Piagam PBB, serta menjaga kepentingan bersama mayoritas negara berkembang. Tiongkok sangat mementingkan pengembangan hubungannya dengan Venezuela. Tahun depan bertepatan dengan peringatan 10 tahun terbentuknya Forum Tiongkok-Venezuela. Tiongkok bersedia bersama negara-negara kawasan, termasuk Venezuela mendorong kerja sama Tiongkok-Venezuela, dan bersama-sama membangun komunitas senasib sepenanggungan Tiongkok-Venezuela.
Maduro menyatakan, “Di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping, Tiongkok telah menjadi negara luar biasa yang mengusahakan perdamaian, perkembangan dan kesejahteraan seluruh manusia, juga telah menjadi daya penggerak penting untuk mendorong perkembangan dunia multipolar. Venezuela dan Tiongkok mempunyai persahabatan yang mendalam, dan kerja samanya telah mencapai hasil bernas, hubungan antara kedua negara dapat disebut sebagai teladan tipikal dari hubungan negara-negara Selatan di dunia. Rakyat Venezuela dengan tulus mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan rakyat Tiongkok yang telah memberikan dukungan dan bantuan berharga saat Venezuela mengalami sanksi sepihak ilegal dan berbagai kesulitan dalam wabah virus Corona. Saat ini, pembangunan Venezuela dan hubungan Venezuela-Tiongkok sedang berada di tahap penting, kunjungan saya ke Tiongkok dan peningkatan hubungan kedua negara menjadi hubungan kemitraan strategis segala iklim memiliki makna historis, hal ini pasti akan membuka era baru hubungan Venezuela-Tiongkok. Venezuela bersedia mempelajari pengalaman Tiongkok dalam membangun zona khusus ekonomi, serta memperdalam kerja sama pragmatis di bidang pertanian, investasi, pendidikan dan pariwisata. Venezuela aktif mendukung pembangunan bersama Sabuk dan Jalan, mendukung inisiatif Pembangunan Global, inisiatif Keamanan Global dan inisiatif Peradaban Global yang diajukan oleh Presiden Xi Jinping, bersedia bersama Tiongkok mempererat komunikasi dan kerja sama dalam kerangka multilateral seperti PBB dan mekanisme BRICS, memelihara multilateralisme dan kepentingan sah negara-negara berkembang, serta mendorong pembangunan komunitas senasib sepenanggungan manusia. Venezuela juga bersedia memainkan peranan positif dalam mendorong perkembangan lebih lanjut hubungan CELAC-Tiongkok.”
