Menjelang hari ulang tahun ke-75, PT Kereta Api Indonesia (Persero) terus memberikan inovasi untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan.
Kali ini, melalui kerjasama dengan PT Blue Bird Tbk, KAI memberikan layanan Last Mile atau transportasi lanjutan untuk pelanggan Kereta Api Jarak Jauh dan pelanggan Rail Express.
Sebagai tahap awal, jangkauan dari kolaborasi di kedua layanan ini akan diimplementasikan di wilayah Jakarta, Bandung, Semarang, dan Surabaya, sebelum diimplementasikan ke seluruh kota dari layanan operasional KAI dan Bluebird.
Direktur Komersial KAI, Maqin U Norhadi didampingi Direktur Blue Bird Tbk, Sigit Djokosoetono dan Chief Transformation Officer PT Blue Bird Tbk, Paul Soegianto menunjukkan Mock Up tampilan Aplikasi KAI Access.
Kerja sama secara langsung diresmikan oleh Didiek Hartantyo selaku Direktur Utama KAI bersama Noni Purnomo selaku Direktur Utama dari PT Blue Bird Tbk di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, pada Rabu, 16 September 2020.
Acara juga dihadiri oleh Direktur Niaga KAI Maqin U Norhadi, Direktur PT Blue Bird Tbk Sigit Djokosoetono dan Chief Transformation Officer PT Blue Bird Tbk Paul Soegianto.
“Inovasi ini kami tujukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan KAI. Integrasi layanan pada aplikasi KAI Access dan layanan Rail Express ini sebagai upaya KAI untuk membentuk suatu ekosistem transportasi secara menyeluruh,” ujar Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo.
Didiek menjelaskan, pengembangan aplikasi dan layanan ini untuk mendukung bisnis KAI yang kedepannya fokus pada transformasi digital.
Penandatanganan kerjasama antara KAI dengan Bluebird oleh Direktur Komersial KAI, Maqin U Norhadi dan Direktur Blue Bird Tbk, Sigit Djokosoetono
“Bluebird selalu menerapkan visi untuk menjadi transportasi terdepan dalam memberikan layanan yang ANDAL, yaitu Aman, Nyaman, Mudah dan Personalised dengan mengedepankan integrasi layanan antar moda, khususnya sesama layanan transportasi publik. Oleh karena itu kami melihat bahwa kerja sama ini merupakan sinergi sangat baik antara BUMN dan perusahaan swasta Indonesia dalam menghadirkan jaringan antar moda yang saling terintegrasi guna turut serta memajukan industri transportasi tanah air," ujar Noni Purnomo, Direktur Utama PT Blue Bird Tbk.
Peningkatan Aksesibilitas Layanan Penumpang
Dengan integrasi layanan antara kedua belah pihak, KAI menawarkan aksesibilitas ekstra bagi para pelanggan yang menggunakan aplikasi KAI Access. Pelanggan akan mendapatkan pilihan untuk memesan layanan taksi Bluebird pada aplikasi tersebut. Dengan demikian fitur ini memberikan kepastian dan kenyamanan lebih bagi penumpang untuk melakukan perjalanan hingga tujuan akhirnya.
Ke depannya, layanan ini akan dikembangkan juga untuk melayani kebutuhan layanan taksi penumpang untuk melakukan perjalanan dari lokasi penjemputan awal menuju ke stasiun keberangkatan.
Multi-channel booking Bluebird di KAI Access mencakup wilayah Jakarta (Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen), Bandung (Stasiun Bandung), Semarang (Stasiun Semarang Tawang) dan Surabaya (Stasiun Surabaya Pasar Turi dan Stasiun Surabaya Gubeng).
“Dengan posisi KAI sebagai layanan transportasi yang diandalkan oleh jutaan masyarakat yang tersebar di seluruh Indonesia, kami percaya akan potensi dari layanan Bluebird yang tersebar di berbagai kota di tanah air. Kualitas dari armada dan pelayanan para pengemudi akan menjadikan Bluebird sebagai penghubung tanpa kendala dari setiap perjalanan dengan KAI, serta memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman, aman dan terpercaya kepada setiap penumpang.” ujar Noni sembari berharap dalam waktu dekat kerja sama ini dapat dilanjutkan hingga layanan First Mile atau transportasi penjemputan awal.
“Dengan peningkatan integrasi antarmoda di stasiun, diharapkan dapat semakin meningkatkan minat masyarakat untuk menggunakan transportasi umum dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Didiek.
Untuk mendapatkan layanan multi-channel booking Bluebird di KAI Access, pelanggan dapat mengunduh versi terbaru dari aplikasi KAI Access. Ketika melakukan pemesanan, pelanggan dapat langsung memesan taksi Bluebird dari stasiun tujuan ke lokasi tujuan akhir di aplikasi KAI Access. Setelah perjalanan berakhir, pelanggan dapat melakukan pembayaran langsung kepada pengemudi sesuai argo yang terpampang di taksi.
Peningkatan Aksesibilitas Layanan Logistik
Didiek juga menjelaskan bahwa kerja sama dengan Bluebird akan menawarkan kemudahan ekstra kepada pelanggan yang menggunakan layanan Rail Express untuk mengirim barang. Saat mengantarkan barang ke Loket Rail Express stasiun keberangkatan, pelanggan akan mendapatkan pilihan layanan pengantaran barang dari stasiun tujuan langsung ke alamat akhir pengiriman dengan armada Bluebird.
“Hal ini memudahkan, karena penerima barang tidak perlu repot-repot datang ke stasiun untuk mengambil barang. Cukup tunggu di rumah, dan barang akan diantarkan oleh armada Bluebird sehingga dapat menghemat waktu dan tenaga,” tambahnya.
Pada tahap awal, layanan logistik dari KAI dan Bluebird melayani untuk pengiriman dari Jakarta (Stasiun Jakarta Gudang dan Stasiun Pasar Senen) menuju wilayah Bandung (Stasiun Bandung dan Stasiun Kiaracondong), Semarang (Stasiun Semarang Tawang) dan Surabaya (Stasiun Surabaya Pasar Turi), dimana pembayaran dilakukan oleh pelanggan di loket Rail Express stasiun keberangkatan.
Sebagai tambahan yang tak kalah spesial, dalam menyambut Hari Ulang Tahun KAI yang pertama kali didirikan di 28 September 1945, KAI dan Bluebird memberikan program menarik berupa pembagian voucher Bluebird kepada 1.945 (Seribu Sembilan Ratus Empat Puluh Lima) pelanggan.
Pembagian voucher senilai Rp 15.000 akan diberikan bagi pelanggan yang menggunakan taksi Bluebird melalui KAI Access dari stasiun kedatangan menuju ke tempat tujuan akhir. Program berlaku mulai dari 16 September 2020 hingga 1.945 voucher dibagikan habis ke para pelanggan di keempat stasiun KAI di wilayah Jakarta, Bandung, Semarang dan Surabaya.
“Semoga dengan hadirnya layanan terbaru dari kolaborasi KAI dan Bluebird akan semakin memudahkan mobilitas pelanggan serta memberikan nilai tambah bagi kedua perusahaan,” tutup Didiek. (Public Relations KAI)