Komunitas motor Trail, Rotasi (Rombongan Trail Adventure Sejati) Lampung, kembali gelar kalender event tahunannya yang ke-5 pada Minggu (14/11/2021).
Menariknya, dalam gelar HUT tahun ini, Rotasi menjadi pembuka peresmian Sirkuit wisata Trail terbaru.
Spontan, ratusan tamu undangan yang datang, adalah raiders trail dari seluruh Kabupaten/Kota Lampung. Bahkan, di antaranya hadir dari lintas provinsi yang berbeda,
dari Desa Karang Anyar Kecamatan Jatimulyo Kabupaten Lampung Selatan.
Lokasi keberadaan sirkuit, selama seharian diwarnai kerasnya suara knalpot trail milik raiders yang silih berganti berdatangan. Berubah layaknya kampung raiders
Apalagi raiders yang datang saat memasuki perlintasan sirkuit, mereka langsung gas full motornya.
Kemudian, satu persatu unjuk kebolehan di atas lahan terjal sirkuit yang terbilang cukup ekstrem yang menjadi tontonan menarik dari olahraga yang membutuhkan keberanian dan nyali yang tinggi itu.
"Alhamdulillah, saat ini, Rotasi sudah lima tahun dan dipercaya sebagai salah satu club motor trail yang dicintai para raiders trail," ujar Project Officers Rotasi, Sukiswan.
Dipaparkan Sukis, ttercatat, hampir 500-an lebih raiders hadir dalam HUT ke-5 Rotasi, baik personal raiders, ataupun memewakili club-club motor. Pada perayaan HUT ke-5 Rotasi tahun ini, selain sebagai ajang silaturhami pecinta trail, Rotasi menjadi pembuka Sirkuit Wisata Trail.
Sukis ingin keberadaan sirkuit wisata trail akan terus maju berkembang. Dan menjadi bagian dari destinasi wisata Lampung. "Harapan kami sebagai pengurus Rotasi, ke depannya sirkuit wisata trail akan terus maju berkembang dan menjadi salahsatu destinasi wisata unggulan Lampung," paparnya.
Sukiswan juga menyampaikan apresiasi kepada RAPI (Radio Antar Penduduk) Provinsi Lampung serta semua pihak yang turut mendukung suksesnya penyelenggaraan sesuai yang diharapkan.
"Mewakili Rotasi, saya ucapkan terima kasih kepada tim Jarkom dan semua sahabat RAPI Lampung serta kepada pihak yang membantu gelar HUT hingga pelaksanaan acara terselenggara sesuai yang diharapkan bersama," kata Sukis
Warga pun ikut komentar pada kegiatan. "Senang banget, jika kelak kampung ini bisa jadi daerah wisata. Waahh, pastinya, akan menambah dan bisa membantu masyarakat untuk bisa lebih tingkatkan perekonomiannya," tutur Wati warga sekitar yang berjualan makanan ringan di acara yang berakhir pukul 17.00 Wib itu.