Jumat, 02 Desember 2022 12:51

Dunia semakin bergejolak, kerja sama Tiongkok-Eropa pun semakin penting

Luar Negeri

“Semakin bergejolaknya situasi internasional dan semakin menonjolnya tantangan global, semakin penting pula peran hubungan Tiongkok-Eropa bagi dunia.”

Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Dewan Eropa Charles Michel mengadakan pembicaraan di Beijing pada hari Kamis kemarin (1/12). Presiden Xi memaparkan empat butir pandangannya mengenai perkembangan hubungan Tiongkok-Eropa, dan mengharapkan UE dapat menjadi mitra penting Tiongkok dalam perjalanan modernisasi ala Tiongkok. Sementara itu, Charles Michel menyatakan, UE bersedia menjadi mitra kerja sama Tiongkok yang dapat diandalkan dan dapat diprediksi. Hal ini mencerminkan niat positif kedua pihak untuk mendorong hubungan Tiongkok-Eropa maju berkembang.

Kunjungan Charles Michel ke Tiongkok kali ini merupakan pertemuan formal pertama antara pemimpin tertinggi Tiongkok dan pemimpin lembaga UE setelah Kongres Nasional ke-20 PKT, juga menjadi kunjungan perdana Charles Michel ke Tiongkok setelah menjabat sebagai Presiden Dewan Eropa.

Tiongkok dan Eropa adalah dua kekuatan besar bagi pemeliharaan perdamaian dunia, dua pasar besar untuk mendorong perkembangan bersama dan dua peradaban besar untuk mendorong kemajuan manusia. “Perlu menjunjung pemahaman yang tepat”, “perlu mengendalikan perselisihan dengan baik”, “perlu mengadakan kerja sama yang berlevel lebih tinggi”, dan “perlu mengintensifkan kerja sama dan koordinasi internasional”, inilah empat butir pandangan mengenai perkembangan hubungan Tiongkok-Eropa yang dipaparkan oleh Presiden Xi dalam pembicaraan tersebut, memberikan cara bergaul yang tepat bagi kedua pihak.

Karena perbedaan budaya dan sejarah serta level pembangunan dan ideologi yang berbeda, adalah sesuatu yang normal jika Tiongkok dan UE mempunyai pandangan yang berbeda pada sejumlah masalah, namun tiada perselilsihan dan konflik strategis yang fundamental di antara kedua pihak. Dalam pembicaraan tersebut, Charles Michel berpegang teguh pada kebijakan Satu Tiongkok, menghormati kedaulatan dan keutuhan wilayah Tiongkok, tidak mencampuri urusan domestik Tiongkok, bersedia mengadakan pertukaran tingkat tinggi dengan pihak Tiongkok pada tahap selanjutnya, mengintensifkan dialog dan kerja sama langsung, mengurangi kesalahpahaman dan salah penilaian, serta meningkatkan komunikasi dan koordinasi. Sikapnya tersebut sangat positif. Asalkan pihak Eropa dapat menunaikan komitmennya, perkembangan hubungan Tiongkok-Eropa yang mantap akan mempunyai dasar politik yang kukuh.

Kerja sama ekonomi dan perdagangan selalu menjadi faktor yang paling penting dalam hubungan Tiongkok-Eropa. Di atas dasar tersebut, Tiongkok mengajukan inisiatif agar kedua pihak meningkatkan koordinasi kebijakan ekonomi makro, dan bersama-sama menciptakan mesin penggerak pertumbuhan baru seperti ekonomi digital, perlindungan lingkungan hijau, energi baru dan AI. Sementara itu, pihak Eropa menyatakan bersedia bersama dengan pihak Tiongkok terus mendorong proses persetujuan investasi Eropa-Tiongkok, meningkatkan kestabilan rantai pasokan dan rasa saling percaya, serta memperdalam kerja sama saling menguntungkan antara Eropa dan Tiongkok di berbagai bidang.

favorite 0 likes

question_answer 0 Updates

visibility 338 Views

Update
No Update Available
Related News
Tiongkok percepat pembentukan Jaringan Transportasi Komprehensif Tiga Dimensi
Meningkatkan pelestarian bersama ekologi di Delta Sungai Yangtze
Anggota RCEP aktif berpartisipasi dalam CICPE
×