Minggu, 10 Agustus 2025 09:54

Xi Jinping berikan instruksi penting tentang penanggulangan bencana banjir bandang di Provinsi Gansu

Luar Negeri

Sejak Kamis (7/8) lalu, wilayah Kabupaten Yuzhong, Kota Lanzhou, Provinsi Gansu dan sekitarnya mengalami hujan deras yang memicu banjir bandang. Hingga hari Jumat (8/8) pukul 15:30 waktu setempat, bencana ini telah menyebabkan ‌10 orang meninggal dan 33 orang lainnya hilang‌ kontak.

Setelah bencana terjadi, ‌Presiden Tiongkok Xi Jinping telah memberikan perhatian tinggi dan mengeluarkan instruksi penting‌ untuk giat menanggulangi bencana. Xi Jinping dalam instruksinya meminta otoritas sempat berusaha keras mencari dan menyelamatkan para korban yang hilang kontak, mengevakuasi masyarakat yang terdampak bencana, sedapat mungkin mengurangi jatuhnya korban jiwa dan luka-luka, serta sesegera mungkin memulihkan komunikasi dan akses jalan ke lokasi bencana.

Menanggapi cuaca ekstrem yang sering terjadi di beberapa daerah, Xi Jinping meminta pemerintah berbagai daerah untuk tidak boleh lelah dan sembrono, serta meningkatkan kewaspadaan dan peringatan dini terhadap risiko bencana, menyelidiki dan menangani potensi risiko, meningkatkan penjagaan darurat, dan secara lebih spesifik melakukan penanggulangan bencana banjir, dalam rangka menjamin masyarakat bebas dari ancaman bencana banjir.

Perdana Menteri Li Qiang dalam instruksinya meminta pemerintah daerah bencana untuk mengintensifkan upaya pencarian korban terjebak dan hilang, dengan giat melakukan penyelamatan, serta sesegera mungkin memulihkan infrastruktur komunikasi dan jalan raya, tepat pada waktunya memindahkan warga yang terdampak bencana. Li Qiang menunjukkan, saat ini Tiongkok tengah berada pada musim banjir yang kritis, oleh karena itu, Markas Besar Pengendalian Banjir dan Bantuan Kekeringan Negara hendaknya memberikan panduan terhadap penanggulangan bencana di berbagai daerah, memperingatkan otoritas setempat untuk meningkatkan kewaspadaan, mengonsolidasikan tanggung jawab kerja, meningkatkan peringatan dini dan mitigasi bencana banjir, dengan harapan dapat meminimalkan korban jiwa dan luka-luka.

Kementrian Manajemen Darurat (MEM) Tiongkok telah mengirim satuan tugas ke lokasi bencana untuk memimpin pencarian dan penyelamatan para korban. Para pemimpin tinggi Provinsi Gansu juga hadir di lokasi untuk mengordinasikan penanggulangan bencana dan penyelamatan para korban. Kini berbagai upaya pertolongan tengah giat dilakukan secara teratur di lokasi bencana.

favorite 0 likes

question_answer 0 Updates

visibility 277 Views

Update
No Update Available
Related News
Revitalisasi menyeluruh pedesaan: Jalan perubahan dari "sudah makan?" ke "kamu baik-baik saja di kampung halaman, ya?"
Restorasi mangrove Tiongkok-Indonesia jadi contoh global
Pikiran baru memandu perjalanan baru, pariwisata pedesaan berkembang makmur, memicu revitalisasi pedesaan yang komprehensif
×