Rabu, 17 Juli 2024 22:30

Satlantas Polres Metro Depok menggelar Operasi Patuh Jaya 2024, 15 Juli hingga 28 Juli 2024

Peristiwa

Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro Depok kembali menggelar Operasi Patuh Jaya 2024, yang dimulai 15 Juli hingga 28 Juli 2024.

Kasatlantas Polres Metro Depok Kompol Multazam Lisendra, mengatakan, ada 14 target sasaran dalam Operasi Patuh Jaya 2024, diantaranya adalah :
1. Berkendara dengan melawan arah
2. Berkendara dibawah pengaruh alcohol (mabuk)
3. Berkendara sambil menggunakan HP
4. Tidak menggunakan helm SNI
5. Tidak menggunakan sabuk keselamatan (safety belt) saat mengemudikan mobil
6. Berkendara dengan kecepatan tinggi atau melebihi batas kecepatan
7. Berkendara di bawah umur atau tidak memiliki SIM
8. Berboncengan sepeda motor lebih dari satu orang
9. Sepeda motor tidak sesuai spesifikasi tehnik, seperti lampu, kaca spion, knalpot brong
10. Kendaraan yang tidak dipasang TNKB (Tanda Nomer Kendaraan Bermotor)
11. Kendaraan yang memasang rotator dan sirine yang bukan peruntukkannya
12. Kendaraan roda empat yang menggunakan TNKB palsu
13. Pelanggaran marka jalan dan
14. Penertiban parkir liar.

Lebih lanjut, Multazam mengatakan, dalam kegiatan Operasi Patuh Jaya 2024 ini mengerahkan kurang lebih 140 personel Satlantas Polres Metro Depok dibantu unsur terkait seperti, POM TNI, Dishub, Satpol PP.

Dalam Operasi Patuh Jaya 2024 ini, Kami mengedepankan sikap edukatif, persuasif dan humanis, serta dibantu oleh penegakkan hukum (Gakkum) secara elektronik (ETLE), baik ETLE statis atau ETLE mobile, tambah Multazam.

Diharapkan dengan adanya Operasi Patuh Jaya 2024, kesadaran masyarakat kota Depok dan sekitarnya lebih tertib dan disiplin dalam berlalu lintas dan bisa mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang cukup tinggi.

Menyoroti Permasalahan kecelakaan lalulintas di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya berdasarkan data periode Januari hingga Mei 2024, bahwa telah terjadi 4.914 kasus dan menyebabkan 278 orang meninggal dunia, untuk wilayah hukum Polres Metro Depok.

Berdasarkan data di bulan Januari- Mei 2024 sebanyak 280 kecelakaan terjadi, 7 meninggal dunia, 68 orang luka berat, 279 luka ringan, total 354 orang jadi korban.

Di bulan Juni 2024 terjadi 58 kasus dan menyebabkan 1 orang meninggal dunia sehingga mencakup kerugian materi sebesar Rp27.000.000. Total kerugian dari Januari sampai bulan Juni 2024 terjadi 338 kasus dan menyebabkan 8 orang meninggal dunia sehingga mencakup kerugian materi milyaran rupiah. 338 kasus dan menyebabkan 8 orang meninggal dunia sehingga mencakup kerugian materi milyaran rupiah.

favorite 0 likes

question_answer 0 Updates

visibility 464 Views

Update
No Update Available
Related News
Danramil 03/Grogol Petamburan Mayor Inf Manatap Rajagukguk pimpin apel bersama
TNI bersama masyarakat untuk Ciliwung bening
Momen HUT Ke-79 TNI, Danramil 03/Grogol Petamburan Mayor Inf Manatap Rajagukguk menerima kejutan dari dua Kapolsek dan Camat
×